INVESTASI MENURUT
PERSPEKTIF AL-QUR’AN
PENDAHULUAN
Investasi adalah merupakan bagian penting dalam perekonomian. Investasi
adalah kegiatan usaha yang mengandung risiko karena berhadapan dengan unsur
ketidakpastian. Dengan demikian, perolehan kembaliannya tidak pasti dan tidak
tetap. Investasi berbeda dengan membungakan uang, karena membungakan uang
adalah kegiatan usaha yang kurang mengandung risiko karena perolehan
kembaliannya berupa bunga yang relatif pasti dan tetap. Investasi dalam ekonomi
Islam amat berbeda dengan investasi ekonomi non muslim, perbedaan ini
terjadi terutama karena pengusaha Islam
tidak menggunakan tingkat bunga dalam menghitung investasi. Dimana harta atau
uang dinilai oleh Allah sebagai Qiyaman yaitu sarana pokok kehidupan
sesuai dengan Firman Allah
Dan janganlah kamu serahkan kepada
orang-orang yang belum Sempurna akalnya , harta (mereka yang ada dalam
kekuasaanmu) yang dijadikan Allah sebagai pokok kehidupan. berilah mereka
belanja dan Pakaian (dari hasil harta itu) dan ucapkanlah kepada mereka
kata-kata yang baik.
Karena itu pula harta
atau modal tidak boleh menghasilkan dari dirinya sendiri, tetapi harus dengan
usaha manusia. Ini salah satu sebab mengapa membungakan uang dalam bentuk riba
dilarang oleh al-Qur’an. Salah satu hikmah pelarangan riba, serta pengenaan
zakat adalah untuk mendorong aktivitas ekonomi, perputaran dana serta sekaligus
mengurangi spekulasi serta penimbunan. Dalam konteks ini Al-Qur’an mengingatkan :
Hai orang-orang yang beriman,
Sesungguhnya sebahagian besar dari orang-orang alim Yahudi dan rahib-rahib
Nasrani benar-benar memakan harta orang dengan jalan batil dan mereka
menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allah. dan orang-orang yang menyimpan
emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, Maka beritahukanlah
kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) siksa yang pedih,(Qs At-taubah : 34)
pada
hari dipanaskan emas perak itu dalam neraka jahannam, lalu dibakar dengannya
dahi mereka, lambung dan punggung mereka (lalu dikatakan) kepada mereka:
"Inilah harta bendamu yang kamu simpan untuk dirimu sendiri, maka
rasakanlah sekarang (akibat dari) apa yang kamu simpan itu."
Free Template Blogger collection template Hot Deals SEO
0 komentar:
Posting Komentar